BENGKALIS- Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bengkalis, Zainur Arifin SH MH, menitipkan sejumlah petuah dan pengalaman kepada Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bengkalis, Darma Firdaus Sitompul SAP. Katanya, memimpin adalah seni, bagaimana menyatukan berbagai karakter dalam sebuah wadah organsasi, disitu letak kehebatan seorang pemimpin.

“Kalau kita beranggapan dalam sebuah organisasi itu mulus-mulus saja,  lalu berharap mereka juga memiliki pola pikir yang sama dengan kita, saya kira takkan ada. Berbagai karakter ada di sana, kepentingannya juga bahkan berbeda. Memimpin itu seni, bagaimana kemudian kita mampu merangkul mereka untuk bersama-sama membesarkan organsasi yang kita pimpin,” ujar Kajari.

Hal itu disampaikan Zainur saat menerima audiensi Ketua dan Jajaran Pengurus KONI Kabupaten Bengkalis priode 2023-2027, Selasa (14/3) di ruang pertemuan Kejari Bengkalis. Selain ketua KONI, hadir saat itu, Sekretaris KONI, Sriono, Wakil Ketua I, Saroni, Bendum Surya serta sejumlah jajaran pengurus KONI lainnya.

Zainur menyamakan memimpin sebuah organisasi KONI tidak jauh berbeda ketika dirinya memimpin Kejaksaan Negeri Bengkalis. Pasti kata Zainur, ada yang berbeda cara pandang dan pola fikir dengan dirinya sebagai tampuk pimpinan.

”Merangkul kawan-kawan yang memang mendukung kita itu mudah, tapi merangkul mereka yang berseberangan dengan kita itu yang hebat, disitu seninya memimpin Cok,” imbun Kajari memanggil panggilan akrab ketua KONI, Ucok.

Dengan merangkul orang-orang yang bersebrangan bahkan lawan, tidak menjadikan seseorang itu menjadi rendah sambung Zainur, akan tetapi disitulah letaknya kebesaran hati seseorang pemimpin,”Jangan anti keritik, jangan alergi beda pendapat, satukan perbedaan itu, menejlah oraganisasi ini dengan baik, disitulah prestasi besar seorang pemimpin,” ungkap Zainur lagi.

Dalam kesempatan tersebut, Zainur juga menyampaika ungkapan bijak, bahwa sejatinya hidup ini tidak ada masalah, manusia lah yang membuat masalah, dan dengan cara pandang mereka kemudian timbul masalah kecil masalah besar,”Sekali lagi pesan saya Cok, rawatlah organisasi ini dengan baik dan bersih, tanamkan bahwa matlamat akhir organisasi ini adalah membangun sebuah prestasi hebat,” pesan Kajari lagi.

Dalam kesempatan tersebut Zainur mengucapkan terima kasih dan mengaku tersanjung atas kunjugan ketua KONI Bengkalis dan jajaran pengurus. Dirinya berpesan agar KONI terus berusaha maksimal menciptakan atlet-atlet handal dan menggapai prestasi membanggakan di dunia olahraga.

Sebelum itu, Ketua KONI Bengkalis, Darma Firdaus Sitompul SAP, menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Kajari Bengkalis menerima audiensi jajaran pengurus KONI Bengkalis. Selain memperkenalkan jajaran pengurus, pria yang akrab disapa Ucok ini menyampaikan beberapa hal termasuk permintaan kesediaan Kejari Bengkalis melakukan pendampingan dan rencana perjanjian kerja sama (MoU) antara KONI dan Kejari Bengkalis.

Dikatakan, sebagai organisasi penerima dana hibah, KONI Bengkalis berharap pendampingan dari Kejaksaan Negeri Bengkalis agar semua proses berjalan sesuai aturan,

”Berkaitan dengan dana hibah ini, kami berkomitmen agar semua berjalan dengan baik dan bersih. Untuk itu, kami mohon kesediaan Kejari Bengkalis melakukan pendampingan. Kami juga mengajak pak Kajari untuk bersama-sama menjayakan olahrahga di Bengkalis,” harap Ucok.